Fungsi utama dari spinel terfusi mencakup aspek-aspek berikut:
Bahan refraktori: Spinel yang dilebur secara elektrik memiliki titik lebur tinggi (2132 ℃), kekerasan tinggi (kelas 9), dan ketahanan korosi, yang dapat menahan lingkungan suhu tinggi dan korosi kimia, menjadikannya banyak digunakan dalam bahan refraktori. Ini memiliki konduktivitas termal yang baik dan ketahanan seismik, cocok untuk aplikasi industri yang memerlukan stabilitas suhu tinggi dan ketahanan aus.
Briket pelapis kiln rotary semen: Di kiln rotary semen, briket spinel aluminium besi yang terfusi menunjukkan kinerja yang sangat baik. Dibandingkan dengan briket spinel alumina magnesia tradisional, briket spinel alumina magnesia memiliki ekspansi termal dan konduktivitas termal yang lebih rendah, fleksibilitas struktural yang lebih kuat, dan ketahanan terhadap erosi garam alkali. Jenis briket ini dapat memiliki masa pakai 17-18 bulan di kiln rotary besar, dan sangat cocok untuk kondisi kerja dengan bahan volatil tinggi dan stres mekanis termal yang menonjol.
Area aplikasi lainnya: Aluminium spinel besi lebur listrik juga digunakan dalam pembuatan pelat geser spinel, batu bata nosel, bahan cor ladle, pelapisan tungku induksi, dan batu bata spinel besi aluminium. Ini memiliki ketahanan yang baik terhadap kejutan termal dan erosi terak alkali, dan cocok untuk berbagai aplikasi industri.